• SEO Semantik

Indeks Tambahan dalam SEO

  • Felix Rose-Collins
  • 2 min read

Intro

Indeks Tambahan mengacu pada indeks sekunder di Google Penelusuran tempat penyimpanan halaman dengan prioritas rendah, duplikat, atau berkualitas rendah. Meskipun halaman-halaman ini masih diindeks, namun kecil kemungkinannya untuk muncul di hasil penelusuran yang sangat kompetitif kecuali jika tidak ada alternatif yang lebih baik.

Bagaimana cara kerjanya:

  • Google memprioritaskan halaman di indeks utama untuk kueri penelusuran utama.
  • Halaman-halaman dalam indeks tambahan dianggap kurang relevan atau berlebihan.
  • Hasil tambahan mungkin masih muncul di SERP, tetapi hanya jika halaman indeks utama yang relevan kurang.

Mengapa Halaman Berakhir di Indeks Tambahan?

1. Konten Tipis atau Berkualitas Rendah

  • Halaman yang pendek dan tidak informatif dengan nilai yang kecil.
  • Konten yang dibuat secara otomatis atau duplikat.

2. Konten Duplikat atau Hampir Duplikat

  • Beberapa halaman dengan judul dan deskripsi meta yang serupa.
  • Situs e-commerce dengan deskripsi produk yang sama.
  • Penggunaan tag kanonik yang tidak tepat.

3. Struktur Penghubung Internal yang Buruk

  • Halaman anak yatim (tidak ada tautan internal yang mengarah ke halaman tersebut).
  • Halaman yang terkubur jauh di dalam situs web (misalnya, lebih dari 3 klik dari beranda).

4. Kecepatan Muat Halaman Lambat & UX Buruk

  • Halaman dengan rasio pentalan tinggi dan keterlibatan rendah.
  • Gambar, skrip, atau pengalihan yang tidak dioptimalkan, atau pengalihan yang berlebihan.

5. Tag Meta Duplikat yang Berlebihan

  • Halaman dengan judul meta dan deskripsi yang sama di beberapa URL.

Cara Memeriksa Apakah Halaman Anda Ada di Indeks Tambahan

  1. Gunakan Google Search Console:
    • Periksa Laporan Cakupan untuk halaman "Dirayapi - Saat Ini Tidak Terindeks".
  2. Jalankan kueri site:yourdomain.com di Google:
    • Cari hasil yang berlabel "hasil tambahan" (jarang terjadi namun masih dapat ditampilkan).
  3. Gunakan Alat Audit Web Ranktracker:
    • Mengidentifikasi halaman konten yang lemah, duplikat, atau tipis.

Cara Memulihkan Halaman dari Indeks Tambahan

✅ Meningkatkan Kualitas Konten

  • Perluas konten tipis dengan informasi mendalam, visual, dan wawasan ahli.
  • Gunakan konten yang unik, bukan duplikat atau teks yang dibuat oleh AI.

✅ Optimalkan Tautan Internal

  • Pastikan halaman-halaman penting ditautkan dari bagian yang memiliki otoritas tinggi.
  • Gunakan teks jangkar kontekstual untuk memperkuat relevansi.

✅ Memperbaiki Masalah Konten Duplikat

  • Menerapkan tag kanonik pada halaman yang serupa.
  • Gunakan pengalihan 301 untuk URL yang berlebihan.

✅ Tingkatkan SEO Teknis

  • Tingkatkan kecepatan halaman dengan mengompresi gambar dan meminimalkan skrip.
  • Perbaiki kesalahan perayapan dan hilangkan pengalihan yang tidak perlu.

✅ Segarkan & Perbarui Konten Lama

  • Memperbarui artikel yang sudah usang secara teratur.
  • Menambahkan studi kasus, contoh, dan referensi baru.

Kesimpulan: Pertahankan Halaman Anda di Indeks Utama

Halaman dalam indeks tambahan berjuang untuk mendapatkan peringkat, tetapi dengan pengoptimalan konten, tautan internal, dan perbaikan SEO teknis, Anda dapat memulihkan visibilitas penelusuran mereka.

Untuk memantau dan meningkatkan performa SEO situs Anda, lihat alat bantu SEO Ranktracker dan tetaplah menjadi yang terdepan dalam pembaruan pengindeksan Google!

Felix Rose-Collins

Felix Rose-Collins

Ranktracker's CEO/CMO & Co-founder

Felix Rose-Collins is the Co-founder and CEO/CMO of Ranktracker. With over 15 years of SEO experience, he has single-handedly scaled the Ranktracker site to over 500,000 monthly visits, with 390,000 of these stemming from organic searches each month.

Mulai gunakan Ranktracker... Gratis!

Cari tahu apa yang menghambat situs web Anda untuk mendapatkan peringkat.

Buat akun gratis

Atau Masuk menggunakan kredensial Anda

Different views of Ranktracker app